Terkadang kita merasa bahwa setiap cobaan dalam perjalanan hidup adalah sebuah batu besar yang menghimpit kita sehingga kita tak bisa berbuat apapun untuk melepaskan diri dari himpitan itu. Setiap permasalahan hidup pasti datangnya silih berganti, karena (menurut saya) itulah seninya hidup. Permasalahan hadir untuk memberi warna agar hidup tidak monoton dan itu-itu saja .
Coba kita perhatikan baik-baik kata-kata bijak dari Harriet Beecher Stowe berikut ini:
Jika Anda berada ditempat yang sulit dan segala sesuatu menentang Anda sampai-sampai Anda merasa tidak akan mampu bertahan lebih dari semenit lagi, jangan pernah menyerah karena justru itulah tempat dan waktu ketika gelombang akan berbalik.
Dari kata-kata bijak diatas kita bisa mengambil sebuah kesimpulan bahwa sebenarnya saat paling tepat untuk meraih sebuah keberhasilan adalah ketika kita berfikir bahwa kita akan gagal lalu kita menyerah. Memang, diperlukan sebuah tekad dan keyakinan yang tinggi untuk mampu bertahan dalam setiap terpaan gelombang permasalahan, namun saat kita percaya bahwa Allah itu selalu mengawasi setiap usaha kita, yakinlah bahwa gelombang akan terbalik. Bukankah Allah SWT telah berjanji?
QS 13:11. Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.
Mungkin kita sebagai manusia selalu menginginkan sesuatu, dan bagi kita mungkin yang kita iginkan ‘harus’ tercapai, tapi sebagai manusia kita hanya bisa berusaha untuk mendapatkan apa yang kita inginkan, untuk ending dari setiap usaha kita itu biarlah Tuhan yang menentukan. Percaya saja, setiap yang diberikan kepada kita itulah yang terbaik.
Tentunya kita pernah mendengar cerita tentang perjalanan sukses seseorang, banyak kita dengar bahwa mereka yang berhasil tidak didapat dengan instan, semua berproses. Dengan keyakinan dan tekad baja, mereka mampu membalikkan gelombang. Seperti apa yang ditulis oleh Walter M. Germain dalam bukunya yang berjudul The Ladder of Success berikut ini:
Setiap penemu, industriawan besar pasti memiliki beberapa bentuk kegagalan yang pernah mereka rasakan ketika mereka menempuh jalan panjang menuju kesuksesan. Ketika mengulas kehidupan dari orang sukses manapun, Anda pasti akan menemukan bahwa mereka semua telah menghadapi berbagai macam kegagalan. Kegagalan merupakan bagian dari kehidupan, terimalah itu sebagai kenyataan. Ingat, bahwasannya orang yang sukses adalah orang yang berhasil menghadapi kegagalan-kegagalan mereka, mereka yang belajar dari kegagalan tersebut dan mengubahnya menjadi kesuksesan.
Apabila Anda gagal dalam suatu hal bukan berarti Anda seorang pecundang. Artinya, Anda harus mencari tahu mengapa Anda gagal dan belajar dari kegagalan tersebut. Tidak semua orang dapat menjadi seorang penjual yang sukses, bintang film, dokter yang handal atau seorang presiden, tetapi seseorang dapat mengetahui bakatnya dan menjadi sukses.
“Success is the ability to go from failure to failure without losing your enthusiasm“
Tidak ada komentar:
Posting Komentar